Rabu, 15 Agustus 2012

Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2013

SEMUA ARTIKEL - Puisi hari kemerdekaan agustus merupakan salah satu puisi yang memperingati hari kemerdekaan Republik Rakyat Indonesia yang sudah berusai 68 tahun.  Melalui Puisi Hari Kemerdekaan ini adalah salah satu usaha yang dilakukan oleh generasi muda dalam memberikan penghormatan terhadap semua pejuang Kemerdekan RI baik yang telah gugur dalam medan pertempuran dan juga bagi mereka yang sudah turut ambil bagian dalam merebut kemerdekaan Negara Republik Indonesia,Sekaligus menyambut Hari Kemerdekaan 2013 yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 2013 nanti

Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2013

Untuk melihat beberapa contoh Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2013, maka berikut Anda bisa melihat secara lengkap melalui kumpulan Puisi Hari Kemerdekaan yang tertulis dibawah ini:

Pahlawan Untuk Indonesiaku
oleh: Andi Nur Muhammad Ichsan

demi negeri
kau korbankan waktumu
demi bangsa
rela kau taruhkan nyawamu
maut menghadang didepan
kau bilang itu hiburan

nampak raut wajahmu
tak segelintir rasa takut
semangat membara dijiwamu
taklukkan mereka penghalang negeri

hari-harimu diwarnai
pembunuhan, pembantaian
dihiasi bunga-bunga api
mengalir sungai darah disekitarmu
bahkan tak jarang mata air darah itu
muncul dari tubuhmu
namun tak dapat
runtuhkan tebing semangat juangmu

bambu runcing yang setia menemanimu
kaki telanjang tak beralas
pakain dengan seribu wangi
basah dibadan kering dibadan
kini menghantarkan indonesia
kedalam istana kemerdekaan

Pahlawan!
Untukmu derita untukmu penjara
bukan bintang tersemat di dada
semangatmu api negara berdaulat
namamu terukir di jantung rakyat.

Pahlawan Kemerdekaan
Oleh: Usman Awang

PAHLAWAN
jika hilangmu tanpa pusara
jika pusaramu tanpa nama
jika namamu tanpa bunga
penjajah mengatakan engkau derhaka
maka engkaulah pahlawan yang sebenarnya

Gema seabad silam
Inggeris datang meredah Pahang
bersama peluru bersama senapang
membunuh menangkap setiap pejuang

Sungai Semantan berubah merah
bukan sarap hilir ke kuala
bukan rakit mudik ke hulu
arus merahnya menjulang mayat
pahlawan bangsa pahlawan rakyat
tujuh liang dadanya tersayat

Pahlawan!
Untukmu derita untukmu penjara
bukan bintang tersemat di dada
semangatmu api negara berdaulat
namamu terukir di jantung rakyat.

Kumpulan Puisi Pahlawan 

Pahlawan satu

Bersemayam di lubuk yang paling dalam,
ada sesuatu yang tak akan pernah padam,
meski terkadang kau pun kurang paham,
namun, kami semua dapat merasakan.

Kau...,kau lah pahlawan kami.
karena mu lah kami berarti.
karena dihatimu selalu menyala api
nan memendar menularkan semangat, singkirkan keraguan hati.

Pahlawan dua

Di diri mu kami kan bercermin,
di senyum mu kami dapatkan angin
di kata mu yang selalu kami dengar
tekad menebar menyebar dan berkobar.

Kau korbankan apa pun buat kami
agar hidup sekali ini bisa lebih punya arti
dan kami semua tahu, kau melakukan itu
bukan cuma buat sebuah pamrih, yang semu.

Pahlawan tiga

Koar-koar yang kau dengung-dengungkan
adalah balut atas semua kepura-puraan
dan...
kami semua dengan ketidak-tahuan
kau mengira kami dalam kebodohan.

Sekarang... bukalah matamu, pasang kedua telinga di kiri kanan kepala besarmu
dan... yang terpenting tutuplah mulutmu
tak kan mungkin kami panggil engkau dengan sebutan pahlawan,
dan sadarlah…., sebenarnya engkau sudah kesiangan.


Demikian Puisi Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2013 semoga bermanfaat.



Sumber : http://blogi-one.blogspot.com/2012/08/puisi-hari-kemerdekaan-17-agustus-2012.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar